Hyundai Bayon Bakal Lahir di Eropa, Bagaimana Penampilannya?

Setelah kabar beredar sejak November 2020, Hyundai memberikan kepastian meluncurkan produk baru. Sebuah mobil bertipe Sport Utility Vehicle (SUV) Crossover bertenaga hybrid bernama Hyundai Bayon.

Sebagaimana dikutip dari autoexpress.co.uk, mobil ini diperuntukkan bagi pasar Eropa. Posisinya bisa dikatakan sebagai adik dari Hyundai Kona yang sudah mapan meluncur di Benua Biru.

Tampaknya pabrikan mobil Korea Selatan itu serius menggarap pasar Eropa dan Amerika. Dilihat dari namanya, merk ‘Bayon’ terinspirasi oleh Kota Bayonne di barat daya Prancis, yaitu di antara Pantai Atlantik dan Pergunungan Pyrenees. Sedangkan merk ‘Kona’ merupakan nama sebuah distrik Kona, yang merupakan pulau utama Hawai’i di negara bagian Hawaii, AS.

Sejatinya, Hyundai Bayon belum diperkenalkan kepada pubkik. Beberapa teaser yang bocor memperlihatkan desain eksterior yang bakal diusungnya. Tampak depan, bagian yang cukup menarik perhatian adalah desain head lamp/ sign dan fog lamp yang dibuat sepasang, mirip mata dengan alisnya. Di antara keduanya ada grill krom metalik memanjang yang membuat kesan elegan.

Sebagai mobil crossover, bagian depan dibuat cukup garang. Hal itu terlihat dari desain grill yang mirip sarang lebah. Pas di tengah ada logo Hyundai berwarna perak metalik yang kontras dengan warna grill yang lebih gelap. Desain sarang lebah juga kembali tampil di bagian front bumper, dengan ukuran yang lebih kecil dan rapat.

Foto:  autoexpress.co.uk

Baca Juga: Diam-diam, Sony sudah Uji Coba Mobil Listrik

Tampak samping mobil ini berhasil mengombinasikan skirt molding, mud guard, dan side guard molding dengan baik. Hasilnya, ada kesen 3D jika dilihat dari berbagai sudut. Hal ini semakin ciamik jika ada pantulan cahaya yang membuat Boyan semakin berkelas.

Bagian belakang, lagi lampunya membuat kesan berbeda. Rear lamp begitu futuristik. Kedua lampu di kedua sisi seperti terhubung oleh strip lamp warna merah dengan opasitas rendah. Warna yang ditimbulkan bisa dibilang akur dengan logo Hyundai yang berada di tengah.

Body secara keseluruhan memperlihatkan mobil yang agresif. Bagian belakang yang “gemuk” dan condong ke depan, membuat mobil seperti mau berkata, “Hayo mari berkendara! Mau medan seperti apa, gas!”

Sayang, belum ada rincian spesifikasi dan interior mobilnya. Info berikutnya menyebutkan bahwa Bayon hanya akan tersedia dalam versi penggerak depan dengan mesin yang digunakan pada i20 Hatchback. Jika mengacu pada spesifikasi i20 yang sudah beredar di Eropa, bisa jadi mobil ini akan menggunakan mesin bensin 3 silinder 998 cc turbo dan berteknologi hybrid 48 Volt. Hyundai menyediakan dua pilihan transmisi yakni 6 speed Manual + eClutch (iMT) dan 7 speed DCT.

Apakah Hyundai Bayon akan masuk ke Indonesia? Layak untuk kita tunggu.

Foto:  autoexpress.co.uk

Foto:  autoexpress.co.uk

(Ag/Ag)

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *