Sutradara Korea Selatan Park Chan-wook menerima penghargaan Sutradara Terbaik untuk filmnya berjudul “Decision to Leave” di Festival Film Cannes ke-75 pada Sabtu, 2 Mei 2022.

Ini adalah kali keempat sutradara Park Chan-wook masuk dalam nominasi Festival Film Cannes. Dia memenangkan penghargaan Sutradara Terbaik untuk pertama kalinya dalam 18 tahun sejak ‘Oldboy’ pada tahun 2004. Sebelumnya, Park juga telah memenangkan Jury Prize untuk ‘Oldboy’ dan Jury Prize untuk ‘Bat’ di tahun 2009.

Baca Juga: Film Korsel Akan Berkompetisi di Festival Film Cannes

Dalam acara penganugerahan penghargaan, Park mengatakan ada masa di mana bioskop kehilangan pelanggan akibat pandemi COVID-19, tetapi ini adalah kesempatan bagi semua orang untuk menyadari betapa berharganya bioskop.

“Penggemar tidak mengunjungi bioskop, tetapi inilah saatnya kami menyadari nilai bioskop. Karena kita memiliki harapan dan kekuatan untuk mengatasi pandemi ini, saya percaya bahwa bioskop akan menjaga teater dan bioskop untuk selamanya,” katanya, dikutip Yonhap.

Park tidak lupa berterima kasih kepada aktor utamanya, Park Hae-il dan Tang Wei, dengan mengatakan, “Yang terpenting, cintaku pada Park dan Tang tidak bisa diungkapkan.”

Dibintangi aktris Cina Tang dari “Lust, Caution” (2007) dan aktor Korea Park dari “Memories of Murder” (2003), “Decision to Leave” adalah film berkisah seorang detektif yang mencurigai seorang janda misterius dalam kasus pembunuhan dan kemudian menjadi tertarik pada dia.

Selain Park, ada sineas film lain dari Korea Selatan yang menyabet penghargaan Cannes. Dia adalah aktor Song Kang-ho yang menerima penghargaan Aktor Terbaik untuk film “Broker.”

Di kesempatan yang sama, Park mengatakan dia dan Song menerima gelar tersebut saat mereka menghadiri festival Cannes dengan film yang berbeda. “Jika saya dan Song datang ke Cannes dengan satu film, salah satu dari kami mungkin tidak akan mendapatkan penghargaan,” katanya kepada wartawan Korea setelah upacara penutupan. “Saat kami datang ke sini secara terpisah, kami mengambil trofi terpisah pada saat yang sama.”

Baca Juga: Raih Best Drama BaekSang, Ini Sinopsisnya Drakor D.P

Park mengaku, dia juga merayakan gelar akting pertama Song di Cannes setelah berpuluh-puluh tahun berkarir di layar perak sejak film debutnya “The Day a Pig Fell into the Well” (1996). Keduanya bekerja sama dalam film seperti “Thirst,” “Sympathy for Mr Vengeance” (2002) dan “Joint Security Area” (2000).

“Aku tidak bisa menahan diri untuk berlari ke arahnya,” kata Park, yang bergegas ke Song dan memeluknya setelah namanya diumumkan sebagai pemenang aktor pria terbaik. “Dia telah muncul di banyak film bagus, dan inilah saatnya dia memenangkan hadiahnya.”

Ke depan, Park meminta Song memberinya kesempatan untuk melakukan proyek baru bersama.

Foto: newsstatic.rthk.hk

(Ag/Ag)